Sabtu, 17 Maret 2012

Aksi Solidaritas HMI di Jatinangor Berujung Bentrok

Berita Seputar Jatinangor dari Poskota BANDUNG (Pos Kota) – Aksi solidaritas ratusan mahasiswa Jatinangor , Kabupaten Sumedang, Jumat (16/3) ricuh. Selain memblokir jalan juga bentrok fisik dengan anggota Polsek Jatinangor. Buntut dari aksi arus lalu lintas sempat tergangu. Tiga mahasiswa diamankan dan kini masih diperiksa intensif. Aksi mahasiswa yang tergabung ke HMI berlangsung siang. Mereka langsung menduduki jalan raya Jatinangor tepat di halaman Mapolsek setempat. Aksi mereka digelar terkait adanya penyerangan kantor HMI oleh petugas yang terletak di Cilosari, Cikini, Jakarta Pusat, Rabu malam. Aksi yang digelar sempat mengundang polisi terpancing emosinya. Sekitar pukul 11.00 antara massa dan polisi sempat terjadi gesekan. Tiga mahasiswa terpaksa diamankan lantaran diduga kuat sebagai provokator. Untuk menenangan massa, Kapolsek Jatinangor Kompol Nana Sumarna meminta perwakilan mahasiswa untuk melakukan dialog. Koordinator aksi Binmo, menjelaskan, Sementara itu mengatakan,kedatangan pihaknya ke Mapolske Jatinangor merupakan aksi solidaritas terhadap HMI Cikini Jakarta,yang diserang oleh anggota Brimob. “Kedatangan kami disini untuk mengutuk aksi kekerasan kepada mahasiswa dan menuntut Polisi agar meminta maaf,”ujar Bimo. Menurutnya,wajah arogansi dan penyerangan satuan Brimob Polri tersebut bermula setelah HMI Jakarta Pusat melakukan aksi penolakan kenaikan BBM.”Sangat disayangkan ketika kami memperjuangkan rakyat, justru kami diserang dan dianiaya,”terang Bimo. Ketua HMI Cabang Sumedang Guruh ketika dikonfirmasi mengenai insiden ricuhnya antara HMI dan polisi mengakui saat ini pihaknya tengah mendalami peristiwa tersebut.Apalagi ada beberapa anggotanya yang mengalami luka luka akibat dipukul oleh aparat.(Dono/dms)

Tidak ada komentar: